PERTAHANAN DAN KEAMANAN

Siapa Pilihan Presiden Jokowi Bakal Panglima TNI Pengganti Hadi Tjahjanto

Siapa Pilihan Presiden Jokowi Bakal Panglima TNI Pengganti Hadi Tjahjanto
  BERITAAKTUAL87.id, Jakarta,- Presiden Jokowi masih belum mengirimkan surat ke DPR mengenai kandidat Panglima TNI yang baru. Padahal, sesuai usia jabatan, Marsekal Hadi Tjahjanto akan pensiun sebagai Panglima akhir bulan ini. Ridlwan Habib, Pengamat militer menilai nama Panglima TNI yang baru sudah di meja Presiden Jokowi. Mungkin menunggu kepulangan Presiden dari KTT G-20, Dugaan saya surat Presiden akan dikirimkan pekan ini, kata Ridlwan, Senin (1/11/2021). "Presiden Jokowi dijadwalkan pulang dari rangkaian kunjungan luar Negeri pada 5 November mendatang". Namun, Bisa juga Mensesneg mewakili Presiden mengirimkan suratnya, tetapi saat ini Parlemen kan sedang reses masa sidang," ujar Ridlwan. Hingga saat ini tentang siapa yang bakal dipilih Presiden belum ada yang tahu. Namun demikian, kode arah pilihannya, sepertinya sudah nampak dari Presiden Jokowi yang muncul sebulan terakhir. Yang pertama, ucapan Presiden Jokowi pada lbu Negara (lbu Iriana) saat melihat pameran alutsista di peringatan HUT-TNI 5 Oktober, Saat Jokowi menawari Iriana mencoba naik kendaraan alutsista darat dengan bercanda akan disopiri oleh KSAD Jenderal Andika Perkasa. Yang kedua, adalah saat kunjungan Mensesneg Pratikno di Mabes Angkatan Darat. Dalam video yang dirilis channel Youtube resmi TNI-AD pada 11 Oktober itu Pratikno tampak berkeliling markas dengan didampingi Andika Perkasa. Yang terbaru adalah, saat Jokowi hendak terbang ke Roma - Italia, Tampak KSAD Jenderal Andika Perkasa ikut mengantar ditangga pesawat. "Namun begitu, Ridlwan menyebut semua 'Jenderal Bintang Empat' berpeluang menjadi Panglima TNI. Tentunya Bapak Presiden mempertimbangkan banyak faktor, termasuk masa jabatan juga, ucap alumni S2 Kajian Intelijen UI tersebut". Ridlwan menjelaskan, Semua Kepala Staf akan pensiun sebelum Pilpres 2024. KSAD Andika Perkasa pensiun tahun depan, KSAL Yudo Margono pensiun 2023, dan KSAU pensiun pada April 2024 atau pada saat Pilpres akan dihelat. Kalau melihat dinamikanya memang KSAD Jenderal Andika yang paling berpeluang dipilih. Sehingga tahun depan bisa ada Panglima TNI yang baru lagi dengan masa jabatan panjang melampaui pelaksanaan Pilpres 2024. Namun, semua kembali pada Prerogatif Presiden Jokowi, kata Ridlwan. "Ingat pemilihan Panglima hak Presiden. Ini bukan pilkada, atau pemilihan lurah yang pakai tim sukses. Kita tunggu saja surat resmi Presiden," ujar Ridlwan. (*).
Tags: -

0 Komentar :

Belum ada komentar.